LOMBA ILMIAH "Semarak Harlah Pesantren Temulus ke-21"

Assalamualaikum Wr.Wb

Selamat beraktifitas sahabat temulus, Alhamdulilah Tahun 2017 ini Pondok Pesantren Temulus akan mengadakan sebuah Hajat Besar tiap tahunan. Hajat tersebut yaitu hajat memperingati Hari Lahir Pondok Pesantren Temulus yang ke 21 tahun yang jatuh pada tanggal 03 Desember 2017 nanti.

Alhamdulillah, dalam melaksanakan tugas membimbing dan menyantrikan generasi tidak terasa sudah berjalan 21 tahun. Banyak lika-liku yang telah diarungi.   Mohon doa dan dukungannya semoga dengan PP Temulus ke-21 ini, kami bisa menjadi lebih baik lagi daripada seblumnya. 

Sebagai wujud syukur memperingati Harlah, Pondok Pesantren Temulus mengadakan sebuah "LOMBA ILMIAH ANTAR MADIN SE-KAB. NGAWI". Lomba ini diadakan dengan tujuan untuk menghidupkan kembali gairah, semangat anak dalam menuntut ilmu di Madin yang ada di wilayah Kab. Ngawi.  Karena disadari atau tidak, keberadaan Madin di sekitar kita kini mengalami penurunan baik dari sisi kuantitas & kualitas. 

Semoga dengan adanya perlombaan ini mampu menjadi jembatan bangkitnya lagi Madin se-Kab. Ngawi. Dan mampu menjadi ajang pengembangan prestasi para santri dalam mengembangkan bakat mereka. Amiin

Untuk Jenis Perlombaan yang akan dilaksanakan pada pada tanggal 26 November 2017 antara lain sebagai berikut :

  1. Lomba Cerdas Cermat
  2. Lomba Pidato Islami
  3. Musabaqoh Tilawatil Qur'an
Untuk petunjuk teknis pelaksanaan lomba bisa diunduh DI SINI

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pelajaran Bijak Dari Kisah Kyai Dan Santrinya

Gambar
Di sebuah pondok pesantren, terdapat seorang santri yang tengah menuntut ilmu pada seorang Kyai. Sudah bertahun-tahun lamanya si santri belajar tapi dia merasa masih haus ilmu. Akhirnya Kyai memutuskan memberinya serangkaian ujian untuk membuktikan bahwa si Santri benar-benar sudah matang ilmunya. Ujian pertama, kedua, dan ketiga sudah berhasil diselesaikan. Tinggal satu ujian terakhir yang harus dibereskan si Santri. “Anakku, aku tahu ilmu kamu sudah sangat sempurna,”puji sang Kyai mendapati hasil ujian santrinya.  “Terima kasih Pak Kyai, tapi masih ada satu ujian yang harus saya taklukkan,”ujarnya gusar. “Baiklah, ujian terakhir ini bisa dikatakan gampang-gampang susah,”ujar sang kyai penuh teka-teki. Si Santri merasa tidak sabar ingin segera menyelesaikan ujian tersebut, karenanya dia terus mendesak agar Sang Kyai,”apa yang harus saya lakukan, Kyai?”tanyanya.  Perlahan Sang kyai membenarkan posisi duduknya, “baiklah, dalam tiga hari ini, aku ingin meminta kamu mencarikan se
Baca selengkapnya